Photobucket
تقبل الله منا ومنكم صيا منا وصيا مكم من العا أدين والفا أزين

Rabu, 09 September 2009

Gerakan (Baru) Anak Muda Indonesia

Gerakan (Baru) Anak Muda Indonesia

JANGAN tanya siapa ketua. Jangan tanya pula bagaimana struktur organisasi ini. Indonesia Unite bukan organisasi, bukan LSM, apalagi partai politik. Indonesia Unite adalah suatu gerakan yang muncul sebagai reaksi atas terjadinya bom J.W. Marriott-Ritz Carlton di Jakarta pada 14 Juli 2009 lalu.

Gerakan ini berasal dari beberapa orang yang intens berinteraksi melalui berbagai macam jejaring sosial internet, seperti Twitter, Facebook, dan Plurk. Kemunculannya pun tidak lama pascaledakan bom terjadi atau tepatnya 17 Juli 2009. Hebatnya, hanya dalam hitungan beberapa hari, jumlah simpatisannya terus bertambah.

Bahkan menurut Panji Pragiwaksono, salah seorang penggerak Indonesia Unite saat bertemu "PR", di Bandung Super Mall, Kamis (13/8), respons paling awal yang mendukung gerakan Indonesia Unite adalah masyarakat asing. Mereka sepertinya mendapatkan satu informasi lain--sebuah semangat-- yang justru datang dari generasi muda Indonesia yang menyatakan bahwa Indonesia tidak takut teroris!

Informasi Indonesia

Awal kehadiran Indonesia Unite menurut Panji, memang untuk menginformasikan kepada seluruh bangsa-bangsa di dunia bahwa bangsa Indonesia sangat mencintai Indonesia, bahwa bangsa Indonesia tidak takut teroris! Atas dasar itulah, menurut Panji, begitu banyak respons yang muncul dari berbagai bangsa di dunia dan men-support gerakan ini.

Beberapa di antaranya datang dari Inggris, Amerika, Jepang, Australia, Thailand, Filipina, Singapura, dan Pakistan. Bahkan, gerakan ini pun dirilis berbagai media asing, seperti CNN, CNBC, dan berbagai televisi/radio asing lainnya.

"Gila, luar biasa banget! Gue ama temen-temen, bener-bener enggak nyangka sambutannya begitu banyak. Begitu mendukung. Bahkan, pertanyaan yang paling banyak disampaikan mereka kepada kita adalah bagaimana kondisi Indonesia sekarang dan apa yang bisa saya bantu untuk Indonesia? Gila, kan? Mereka sangat antusias sekali," ujar Panji berapi-api.

Sambutan ini pun terus merembet ke seluruh generasi muda pengakses dunia maya. Mereka bukan saja datang dari perseorangan, tetapi juga dari berbagai organisasi dan yayasan. Ibarat bola salju, gerakan ini terus membesar dengan mengusung lima tujuan, yakni: (1) Sebarkan semangat Indonesia Unite, (2) Katakan & tunjukkan bahwa kita tidak takut dengan segala tindakan intimidasi terorisme, (3) Gunakan atribut Merah & Putih dengan bangga, (4) Dukung usaha lokal, dan (5) Promosikan Indonesia ke dunia.

Dukungan dari dalam negeri, kata Panji, sebenarnya menyusul karena di Indonesia orang cenderung menggunakan FB untuk berinteraksi sosial. Sedangkan Indonesia Unite muncul perdana di Twitter. Namun setelah masuk juga ke FB, sambutan masyarakat dalam negeri pun, kata Panji, sama "gilanya" dengan masyarakat luar.

Salah satu media online menyebutkan, Indonesia Unite mendapat 20.000 pendukung di FB. Bahkan, media ini juga mencatat, aksi nasionalisme warga Indonesia yang didengungkan Indonesia Unite berhasil memuncaki topik paling populer di Twitter sebagai situs micro blogging. Padahal, topik yang menyuarakan ketidakgentaran terhadap teroris, sulit sekali untuk masuk "10 Besar" Trending Topics Twitter.

"Para simpatisan pendukung yang di dalam negeri, langsung memasang bendera Merah Putih sebagai ikon Indonesia Unite di setiap jejaring sosial yang mereka pakai. Baik itu di Twitter, FB, blog, Plurk, ataupun situs web. Apakah itu jejaring sosial atas nama perseorangan ataupun kelompok, pokoknya memakai label bendera Merah Putih. Itulah dukungan yang mereka berikan," ujar Panji panjang lebar.

Bergerak sendiri

Gerakan ini terus menyebar, tidak saja secara online di internet tetapi juga offline. Beberapa penggerak, mengadakan berbagai acara dengan spirit yang sama: "Indonesia tidak Takut Teroris". Gerakan offline ini pun mendapat sambutan luar biasa. Beberapa kota mulai menambahkan keanggotaannya di internet dan mengadakan kegiatan secara offline juga. Seperti Indonesia Unite di Jakarta (terdapat beberapa), Bogor, Medan, Palembang, Yogyakarta, NTT, Ambon, dan Papua.

"Gue melihat, ternyata generasi muda yang selama ini dianggap skeptis justru mempunyai kebanggaan luar biasa terhadap Indonesia. Mereka aware banget dengan Indonesia, bukan saja untuk eksistensi Indonesia di dalam tetapi juga luar negeri," ujar Panji.

Indonesia Unite tidak dipimpin atau diketuai oleh siapa pun. Indonesia Unite bergerak sendiri dengan semangat keindonesiaannya. Begitu juga dengan Indonesia Unite ini, entah siapa yang membuat situs web pertama di Twitter, tidak tahu siapa yang menggerakkan ini di dunia maya. "Indonesia Unite benar-benar bergerak sendiri," ujarnya.

Kendati begitu, ada beberapa nama yang kerap muncul bila Indonesia Unite mengadakan offline, seperti Aulia, Alexander, Glenn Fredly, Sycogy, Liguina Hananto, dan Panji Pragiwaksono. Ada juga simpatisan lain dari kalangan penggerak partai besar, artis, termasuk Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik. Semuanya tumplek mendukung Indonesia Unite.

Hal sama terjadi bila gerakan ini mengadakan acara. Selalu saja ada pihak-pihak yang men-support. Contohnya saat Indonesia Unite hadir di Bandung, Kamis (13/8). Acara yang menghadirkan testimoni warga asing yang tinggal di Bandung dan aksi donor darah ini, mendapat dukungan dari salah satu mal besar di Bandung dan salah satu stasiun radio remaja.

"Kita sebenarnya ingin memberi warna lain dalam merayakan kemerdekaan. Lagi pula, gerakan Indonesia Unite tentu saja harus kita dukung. Semangat kebangsaan yang tinggi dari generasi muda Indonesia saat ini," ujar Triya Fillia Santi, Public Relations Bandung Super Mall yang menggelar Indonesia Unite di Bandung. (Eriyanti/"PR")***

 

PsikologiZone.com

link alamat blog aku nih, klik yaa
Blogger Indonesia
Free Female Flashing Glitter MySpace Cursors at www.totallyfreecursors.com

About Me

Foto saya
filipi 4:13 segala perkara dapat kutanggung didalam DIA yang memberi kekuatan kepada ku

pengikut blog